Jumat, 30 Agustus 2013
Sejarah BlackBerry (II): RIM Meroket, Invasi BlackBerry Dimulai
Sejarah BlackBerry (I): Cikal-bakal BlackBerry, Memulai dari Pager dan Perangkat Wireless
Dalam seketika, BlackBerry menjadi perangkat yang sepertinya dimiliki tiap masyarakat kota besar di Indonesia. Setidaknya ada tiga nomor yang sering ditanya dan identik dengan identitas seseorang: Nomor KTP, nomor telepon, dan nomor PIN BlackBerry.
Sekarang nama BlackBerry memang meredup. Popularitasnya mulai kalah dari iPhone yang diproduksi Apple atau smartphone dengan sistem operasi Android yang dikembangkan Google. Tapi bagaimanapun juga BlackBerry memiliki perjalanan panjang, seperti halnya pepatah lama tentang kota Roma: tak dibangun dalam semalam. Tentu saja perjalanan yang menarik untuk ditelusuri.
Berikut merupakan perjalanan BlackBerry: Dengan segala pasang-surutnya, dengan beraneka kisah yang menjadi tonggak bersejarah perjalanan perusahaan teknologi asal Kanada yang sempat menghentak dunia.
Label:
blackberry,
BlackBerry Device,
Budgie,
Mike Lazaridis,
pager,
perangkat pertama BlackBerry,
research in motion,
Sejarah BlackBerry,
wireless device
"Clair de Lune", Doodle Romantis Google untuk Komposer Impresionis Perancis
Doodle itu menggambarkan suasana kota di malam hari. Pengguna mesin pencari Google tinggal mengklik tombol play, maka kemudian mengalunlah lagu "Clair de Lune". Lagu ini merupakan bagian ketiga dari komposisi "Suite Bergamasque" karya Debussy.
"Clair de Lune" merupakan bahasa Perancis untuk Sinar Rembulan. Debussy membuatnya setelah terinspirasi dari puisi buatan Paul Verlaine dengan judul yang sama.
BlackBerry Messenger, Langkah Awal Perubahan BlackBerry?
Paten, Cara Untuk Melindungi atau Menguasai?
photo: tmcnet.com |
Pendiri Apple Steve Jobs marah besar saat pertama kali mengetahui sistem operasi Android. Kemarahan ini bermula saat Jobs tahu HTC memperkenalkan smartphone pertama mereka yang menggunakan sistem operasi Android. Amarah Jobs memuncak ketika Android diketahui memiliki sejumlah fitur yang serupa dengan iPhone, smartphone yang telah diperkenalkan Apple pada 2007.
"Saya akan hancurkan Android karena itu merupakan produk curian. Saya akan memulai perang nuklir karena ini," tutur Steve Jobs, dalam biografi yang ditulis bekas eksekutif Time, Walter Isaacson.
Masa Depan Tanpa 'Sensasi' Sentuhan?
photo: colourbox.com |
Mantan co-CEO Research in Motion, Jim Balsillie, mengaku terkejut saat pertama kali mengetahui tentang iPhone, yang diluncurkan Apple pada 2007 silam. Sebagai sebuah smartphone, iPhone begitu berbeda dengan smartphone besutan RIM, BlackBerry.
Saat itu, iPhone menyajikan teknologi layar sentuh di bidang berukuran 3,5 inci. Balsillie kaget, sebab Apple seperti tak tertarik untuk mengikuti tren keypad Qwerty ala BlackBerry. Wajar, sebab dengan keypad Qwerty BlackBerry berhasil menjadi smartphone yang begitu bermanfaat untuk kepentingan bisnis.
Identitas Pembeda (Baru) itu Bernama Gadget
photo: Guardian |
Masa lalu BlackBerry sepertinya penuh diwarnai kesombongan. Saat iPhone pertama kali diperkenalkan pada 2007 silam, Mike Lazaridis, CEO Research in Motion saat itu (selaku produsen BlackBerry), meremehkan kehadiran iPhone.
Lazaridis sendiri sebenarnya sedang menanggapi optimisme pendiri Apple, Steve Jobs. Dengan yakin Steve Jobs pernah berkata bahwa Apple memiliki visi akan mengubah ponsel layaknya komputer dan menyingkirkan popularitas BlackBerry.
Mendengar ucapan Steve Jobs itu, Lazaridis malah mempertanyakan apa yang sudah dicapai Apple di pasaran. "Berapa yang dimiliki Apple di pasaran? Jelas kecil," ucap Lazaridis ketika itu, dilansir dari Gizmodo.
Langganan:
Postingan (Atom)